JAKARTA. Setelah menangkap Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bogor Iyus Djuher, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) langsung menggeledah kantor Bupati Bogor Rachmat Yasin. Penggeledahan tersebut dilakukan saat yang bersangkutan sedang melaksanakan ibadah umroh. "Memang tadi pagi dilakukan penggeledahan, tapi saya belum tahu detailnya,” kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, Rabu (17/4). Sayangnya, saat ditanya sejauh mana keterlibatan yang bersangkutan, Bambang enggan untuk menjelaskannya. Menurut Bambang, saat ini tim penyidik masih berkonsentrasi pada 9 orang yang ditangkap sejak kemarin (16/4). Meski demikian ia tak memungkiri kalau pihak yang berhak mengeluarkan ijin penggunaan tanah pemakaman adalah kepala daerah. “Yang menarik adalah yang mempunyai otoritas mengeluarkan izin tersebut adalah kepala daerah, tapi kami belum sampai ke kepala daerah itu (Bupati Bogor). Sekarang sedang memprioritaskan pada orang yang ditangkap,” ujar Bambang.Selain kantor Bupati Bogor, penyidik juga melakukan penggeledahan di kantor DPRD Bogor. Hingga berita ini diturunkan dua penggeledahan tersebut masih terus berlangsung.
KPK geledah kantor Bupati Bogor
JAKARTA. Setelah menangkap Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bogor Iyus Djuher, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) langsung menggeledah kantor Bupati Bogor Rachmat Yasin. Penggeledahan tersebut dilakukan saat yang bersangkutan sedang melaksanakan ibadah umroh. "Memang tadi pagi dilakukan penggeledahan, tapi saya belum tahu detailnya,” kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, Rabu (17/4). Sayangnya, saat ditanya sejauh mana keterlibatan yang bersangkutan, Bambang enggan untuk menjelaskannya. Menurut Bambang, saat ini tim penyidik masih berkonsentrasi pada 9 orang yang ditangkap sejak kemarin (16/4). Meski demikian ia tak memungkiri kalau pihak yang berhak mengeluarkan ijin penggunaan tanah pemakaman adalah kepala daerah. “Yang menarik adalah yang mempunyai otoritas mengeluarkan izin tersebut adalah kepala daerah, tapi kami belum sampai ke kepala daerah itu (Bupati Bogor). Sekarang sedang memprioritaskan pada orang yang ditangkap,” ujar Bambang.Selain kantor Bupati Bogor, penyidik juga melakukan penggeledahan di kantor DPRD Bogor. Hingga berita ini diturunkan dua penggeledahan tersebut masih terus berlangsung.