KPK janji umumkan hasil investigasi Sumber Waras



JAKARTA. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode Muhammad Syarief mengatakan, hingga saat ini, pihaknya masih melakukan investigasi terhadap hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pembelian lahan milik RS Sumber Waras.

Salah satunya, investigasi menggunakan keterangan yang diberikan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. "Pak Gubernur sudah datang, setelah itu dicocokkan pemeriksaan Pak Gubernur dengan hasil audit BPK, ditambah hasil penyelidikan yang dilakukan KPK,"ujar Syarief di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (15/4).

Menurut Syarief, dalam laporan terkait pembelian lahan Sumber Waras, KPK menginvestigasi kualitas audit BPK. Selain itu, terhadap beberapa pihak yang diundang untuk memberi keterangan, penyelidik menanyakan beberapa hal yang berhubungan dengan masalah pembelian.


Syarief memastikan, KPK akan mengumumkan kepada publik jika ada tindak pidana korupsi dalam pembelian lahan RS Sumber Waras. Begitu juga, jika tidak ada pelanggaran pidana, KPK akan mengumumkan hasil penyelidikan tersebut. "Hasilnya akan diumumkan," tegasnya.

Ahok sebelumnya dimintai keterangan selama 12 jam terkait masalah pembelian lahan RS Sumber Waras oleh KPK.

BPK menyebut adanya perbedaan harga lahan yang mengindikasikan kerugian negara Rp 191 miliar. Sebaliknya, Ahok menganggap tidak ada pelanggaran dalam masalah itu. Ahok merasa senang KPK mengusut masalah lahan Sumber Waras sehingga akan ada kepastian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini