JAKARTA. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto meminta Presiden Joko Widodo untuk membatalkan pelantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri. Bambang mengatakan, siapa pun yang diberi label tersangka oleh KPK tidak boleh dilantik sebagai pejabat negara. "Sikap KPK, siapa pun yang dikualifikasi sebagai tersangka, kami meminta supaya tidak dilantik," ujar Bambang, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (14/1). Bambang mengatakan, sikap tersebut tidak hanya diterapkan terhadap Budi Gunawan. Sebelumnya, lanjut dia, KPK meminta pelantikan terhadap mantan Bupati Gunung Mas Hamid Bintih dibatalkan karena tersandung kasus dugaan suap perkara sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi. Selain itu, KPK juga pernah meminta agar pelantikan sejumlah anggota DPR periode 2014-2019 dibatalkan karena telah berstatus tersangka.
KPK minta Jokowi tak lantik Budi Gunawan
JAKARTA. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto meminta Presiden Joko Widodo untuk membatalkan pelantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri. Bambang mengatakan, siapa pun yang diberi label tersangka oleh KPK tidak boleh dilantik sebagai pejabat negara. "Sikap KPK, siapa pun yang dikualifikasi sebagai tersangka, kami meminta supaya tidak dilantik," ujar Bambang, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (14/1). Bambang mengatakan, sikap tersebut tidak hanya diterapkan terhadap Budi Gunawan. Sebelumnya, lanjut dia, KPK meminta pelantikan terhadap mantan Bupati Gunung Mas Hamid Bintih dibatalkan karena tersandung kasus dugaan suap perkara sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi. Selain itu, KPK juga pernah meminta agar pelantikan sejumlah anggota DPR periode 2014-2019 dibatalkan karena telah berstatus tersangka.