JAKARTA. Seusai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mantan Ketua Komisi XI DPR RI, Izederik Emir Moeis mengaku masa penahanan dirinya diperpanjang oleh pihak KPK. "Cuma tanda tangan perpanjangan masa penahanan," ujar Emir kepada wartawan di Kantor KPK, Jakarta, Selasa (8/10). Politisi asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu pun enggan menjawab pertanyaan lebih lanjut yang diajukan para wartawan.
Emir, yang mengenakan kemeja kotak-kotak dengan dibalut rompi tahanan KPK berwarna oranye, langsung menuju mobil tahanan KPK yang telah menantinya untuk kembali ke Rumah Tahanan Guntur, Jakarta. Emir ditahan KPK setahun setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Tarahan, Lampung.