JAKARTA. Tim Pengawas Bank Century DPR akhirnya batal menggelar rapat bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pejabat Bank Indonesia dan mantan Direktur dan Komisaris Bank Century Tbk di gedung DPR RI pagi (22/5). Pembatalan tersebut terjadi lantaran pihak KPK tidak bisa hadir dalam tersebut. ”Kami terus terang kecewa KPK dalam kesempatan ini tidak bisa hadir untuk menyampaikan hasil pemeriksaannya terhadap Sri Mulyani (mantan Menkeu),” kata anggota Timwas Hendrawan Supratikno saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (22/5). Politikus PDI Perjuangan itu menjelaskan mengenai alasan pihak KPK yang menyebut tidak dapat hadir karena sudah masuk ruang lingkup penyidikan, Timwas sudah cukup memahaminya. Hendrawan menguraikan pihaknya hanya ingin mendengarkan progres report mengenai pengusutan kasus pemberian Fasilitas Pinjaman Jangka Pendek (FPJP) yang diberikan ke Bank Century yang saat ini sedang ditangani KPK. Hal senada juga diungkapkan oleh politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Indra.
KPK tak hadir, Timwas Century batal rapat
JAKARTA. Tim Pengawas Bank Century DPR akhirnya batal menggelar rapat bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pejabat Bank Indonesia dan mantan Direktur dan Komisaris Bank Century Tbk di gedung DPR RI pagi (22/5). Pembatalan tersebut terjadi lantaran pihak KPK tidak bisa hadir dalam tersebut. ”Kami terus terang kecewa KPK dalam kesempatan ini tidak bisa hadir untuk menyampaikan hasil pemeriksaannya terhadap Sri Mulyani (mantan Menkeu),” kata anggota Timwas Hendrawan Supratikno saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (22/5). Politikus PDI Perjuangan itu menjelaskan mengenai alasan pihak KPK yang menyebut tidak dapat hadir karena sudah masuk ruang lingkup penyidikan, Timwas sudah cukup memahaminya. Hendrawan menguraikan pihaknya hanya ingin mendengarkan progres report mengenai pengusutan kasus pemberian Fasilitas Pinjaman Jangka Pendek (FPJP) yang diberikan ke Bank Century yang saat ini sedang ditangani KPK. Hal senada juga diungkapkan oleh politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Indra.