KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) mendorong usulan Kementerian PUPR agar Bangunan Pengarah Bendungan Rukoh masuk daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk menggantikan PSN Bendungan Tiro yang pembangunannya tidak jadi dilaksanakan. Koordinator Project Management Office (PMO) KPPIP Sektor Sumber Daya Air dan Pelaporan Dandi Wirustyastuko menjelaskan, Bangunan Pengarah Bendungan Rukoh direncanakan berfungsi sebagai saluran suplesi atau pengarah dari Sungai Tiro menuju Bendungan Rukoh. “Bangunan tersebut akan mulai dibangun pada akhir 2021 dengan biaya APBN kurang lebih sebesar Rp 599 miliar dan ditargetkan selesai pada 2023,” ucap Dandi dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (16/11).
KPPIP usul bangunan pengarah bendungan Rukoh masuk proyek strategis nasional
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) mendorong usulan Kementerian PUPR agar Bangunan Pengarah Bendungan Rukoh masuk daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk menggantikan PSN Bendungan Tiro yang pembangunannya tidak jadi dilaksanakan. Koordinator Project Management Office (PMO) KPPIP Sektor Sumber Daya Air dan Pelaporan Dandi Wirustyastuko menjelaskan, Bangunan Pengarah Bendungan Rukoh direncanakan berfungsi sebagai saluran suplesi atau pengarah dari Sungai Tiro menuju Bendungan Rukoh. “Bangunan tersebut akan mulai dibangun pada akhir 2021 dengan biaya APBN kurang lebih sebesar Rp 599 miliar dan ditargetkan selesai pada 2023,” ucap Dandi dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (16/11).