KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terus berupaya menggenjot  kredit kepemilikan rumah (KPR). Pertumbuhan kredit segmen ini terus meningkat hingga Juni 2023 meskipun masih di bawah pertumbuhan industri.

Berdasarkan materi paparan kinerja Bank Mandiri, Senin (31/7), total oustanding KPR bank pelat merah ini per Juni 2023 mencapai Rp 51,5 triliun, tumbuh 9,33% secara tahunan. 

Sementara secara kuartalan, pertumbuhannnya mencapai 1,43%. Sebagai gambaran pertumbuhan, pada kuartal pertama 2023, KPR Bank Mandiri baru tumbuh 8,7% secara tahunan.

KPR masih menjadi kontributor utama dalam bisnis konsumer Bank Mandiri. Porsinya mencapai 48,4% per Juni 2023.

Baca Juga: Laba Bank Mandiri (BMRI) Melesat 24,9% pada Semester I/2023

Adapun total kredit konsumer BMRI pada periode itu mencapai Rp 106,3 triliun atau tumbuh 11,7% secara year in year (yoy).

Pertumbuhan kredit konsumer Bank Mandiri lebih didorong oleh kartu kredit dan kredit kendaraan bermotor (KKB). Baki debet kartu kredit perseroan tumbuh 17% yoy menjadi Rp 14,9 triliun dan KKB meningkat 13,5% secara tahunan menjadi Rp 37,5 triliun. 

Berdasarkan data Bank Indonesia, KPR perbankan mencapai Rp 663,6 triliun per Juni 2023. Angka ini tumbuh 10,1% secara tahunan.

KPR tercatat menyumbang 35% terhadap total kredit konsumer perbankan nasional yang jumlahnya mencapai Rp 1.895,3 triliun 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dina Hutauruk