KPU Beberkan Soal Nominal Anggaran Pemilu 2024 pada Akhir Pekan Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari menyampaikan, pihaknya akan buka-bukaan mengenai jumlah anggaran Pemilu 2024 yang sesungguhnya dibutuhkan. Hasyim menyebutkan, topik ini akan diekspos KPU dalam jumpa pers yang diselenggarakan di Kantor KPU pada Jumat (29/7/2022) lusa.

"Nanti KPU akan menyampaikan berapa sesungguhnya anggaran 2024 yang diperlukan. Dan kemudian yang sudah disiapkan berapa, yang disetujui berapa, yang dicairkan berapa, yang belum berapa," ujar Hasyim kepada wartawan di kantor KPU, Jakarta, Rabu (27/7/2022).

"Apakah besaran itu memenuhi kebutuhan untuk penyelenggaraan pemilu di tahun 2024 atau belum, akan kami sampaikan besok Jumat," sambungnya.


Mengenai anggaran Pemilu 2024, Hasyim menekankan, KPU selalu berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan setiap hari. Menurutnya, percuma apabila anggaran dicairkan, namun ternyata nominalnya tidak sesuai dengan kebutuhan.

"Bukan hanya pencairan. Pemenuhan besarannya juga harus diperhatikan gitu. Kalau cair saja dan tidak sesuai atau belum sesuai dengan kebutuhan kan menjadi pertanyaan," tuturnya.

Baca Juga: Siap-Siap, Pendaftaran Partai Politik Peserta Pemilu 2024 Segera Dibuka

Saat ditanya mengenai berapa anggaran yang sebenarnya KPU butuhkan, Hasyim enggan menjawab. Dia mengatakan angka itu akan diumumkan pada Jumat mendatang. "Nanti, Jumat. Ojo kesusu (jangan terburu-buru)," imbuh Hasyim.

Untuk diketahui, berdasarkan rapat rasionalisasi anggaran antara KPU, pemerintah dan DPR beberapa waktu lalu, telah disepakati bahwa anggaran yang dibutuhkan KPU untuk penyelenggaraan Pemilu mendatang mencapai Rp 77 triliun.

Namun, jumlah anggaran itu diperkirakan bakal mengalami perubahan setelah ada tiga provinsi pemekaran baru di Papua yaitu Papua Tengah, Papua Selatan dan Pegunungan Tengah.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lusa, KPU Buka-bukaan Soal Nominal Anggaran Pemilu 2024 yang Dibutuhkan"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto