KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) tahun depan fokus menggarap proyek Hot Strip Mill 2 dan Dermaga 7.1 & 7.2, kedua proyek tersebut akan selesai pada kuartal kedua tahun depan. Manajemen dalam keterbukaan informasi menyampaikab bahwa sampai November proyek Hot Strip Mill 2 sudah mencapai 90,23% dan akan selesai pada April 2019 mendatang. Nantinya proyek ini akan memasok baja HRC untuk segmen otomotif, pipa baja, er-rolling, konstruksi dengan kapasitas 1,5 juta ton per tahun. Asal tahu saja, sampai dengan September 2018, penjualan HRC perusahaan tercatat sebesar 1.595.260 ton atau nak 14,24% ketimbang periode yang sama tahun lalu sebesar 1.396.422 ton. Pada November lalu, perusahaan mencatat rekor produksi HRC tertinggi mencapai 189.702 ton. Sedangkan proyek pembangunan Dermaga 7.1 dan 7.2 sudah mencapai 68,53% per November 2018. Proyek ini akan selesai pada Mei 2019 mendatang dan melayani kebutuhan bongkar muat curah dengan kapasitas sandar maksimal mencapai 70.000 DWT. Sebelumnya, perusahaan juga sudah menuntaskan pembangunan Blast Furnace Complex, Zero Reformer, Pabrik Krakatay Nippon Steel Sumikin dan Bendung Cipasauran. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Krakatau Steel (KRAS) fokus bereskan dua proyek tahun depan
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) tahun depan fokus menggarap proyek Hot Strip Mill 2 dan Dermaga 7.1 & 7.2, kedua proyek tersebut akan selesai pada kuartal kedua tahun depan. Manajemen dalam keterbukaan informasi menyampaikab bahwa sampai November proyek Hot Strip Mill 2 sudah mencapai 90,23% dan akan selesai pada April 2019 mendatang. Nantinya proyek ini akan memasok baja HRC untuk segmen otomotif, pipa baja, er-rolling, konstruksi dengan kapasitas 1,5 juta ton per tahun. Asal tahu saja, sampai dengan September 2018, penjualan HRC perusahaan tercatat sebesar 1.595.260 ton atau nak 14,24% ketimbang periode yang sama tahun lalu sebesar 1.396.422 ton. Pada November lalu, perusahaan mencatat rekor produksi HRC tertinggi mencapai 189.702 ton. Sedangkan proyek pembangunan Dermaga 7.1 dan 7.2 sudah mencapai 68,53% per November 2018. Proyek ini akan selesai pada Mei 2019 mendatang dan melayani kebutuhan bongkar muat curah dengan kapasitas sandar maksimal mencapai 70.000 DWT. Sebelumnya, perusahaan juga sudah menuntaskan pembangunan Blast Furnace Complex, Zero Reformer, Pabrik Krakatay Nippon Steel Sumikin dan Bendung Cipasauran. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News