KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Empat bulan pasca menerbitkan obligasi senilai US$ 300 juta yang dijual entitas anak Duniatex Group: PT Duta Merlin Dunia Textile, anak usaha perusahaan ini yang lain yakni PT Delta Dunia Sandang Textile gagal membayar utang yang jatuh tempo 10 Juli 2019 lalu. Tak cuma bikin geger pasar obligasi korporasi, kejadian ini juga berpotensi menganggu industri perbankan. Alasannya, dari data Bloomberg, beberapa entitas anak Duniatex Group lainnya tercatat memiliki pinjaman perbankan bernilai besar. PT Delta Dunia Sandang Textile misalnya memiliki pinjaman sindikasi US$ 260 juta. Beberapa bank pelat merah juga disebutkan jadi anggota sindikasi tersebut, misalnya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 789 miliar, dan ada PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan nilai yang tak disebutkan.
Kredit bank pelat merah tersangkut di Duniatex Group
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Empat bulan pasca menerbitkan obligasi senilai US$ 300 juta yang dijual entitas anak Duniatex Group: PT Duta Merlin Dunia Textile, anak usaha perusahaan ini yang lain yakni PT Delta Dunia Sandang Textile gagal membayar utang yang jatuh tempo 10 Juli 2019 lalu. Tak cuma bikin geger pasar obligasi korporasi, kejadian ini juga berpotensi menganggu industri perbankan. Alasannya, dari data Bloomberg, beberapa entitas anak Duniatex Group lainnya tercatat memiliki pinjaman perbankan bernilai besar. PT Delta Dunia Sandang Textile misalnya memiliki pinjaman sindikasi US$ 260 juta. Beberapa bank pelat merah juga disebutkan jadi anggota sindikasi tersebut, misalnya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 789 miliar, dan ada PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan nilai yang tak disebutkan.