KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren rasio non performing loan (NPL) PT Investree Radhika Jaya masih terjaga di level 0% sampai akhir Agustus 2018 lalu.

Co-Founder dan CEO Investree Adrian Gunadi mengatakan, keberhasilan rasio kredit bermasalah yang masih di level aman tersebut berkat strategi bisnis yang dikembangkan oleh perusahaan. Diantaranya dengan fokus pada produk invoice financing.

"Kerjasama dengan asuransi penjaminan juga tak kalah mendukung NPL kami tetap stabil dan juga strategi secure dengan escrow," kata Adrian kepada Kontan.co.id, Selasa (25/9).

Seperti diketahui, merujuk berita Kontan.co.id sebelumnya, Investree telah bekerjasama dengan dua perusahaan asuransi yakni PT Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Persero) atau Perum Jamkrindo dan Aksrindo Syariah. Lalu juga dengan menggandeng PT Pefindo Biro Kredit yang menjadi penghubung maupun memonitor kriteria peminjam.

"Kami masih optimistis jaga NPL di level 0% sampai akhir tahun," kata dia.

Per hari ini Selasa (25/9), Investree mencatat nilai pinjaman yang tersalurkan sebesar Rp 989 miliar dengan total fasilitas pinjaman sebesar Rp 1,27 triliun. Sedangkan jumlah pinjaman yang tersalurkan sebanyak 2.718 pinjaman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi