JAKARTA. Pertumbuhan kredit Bank Internasional Indonesia (BII) di kuartal I tahun ini lebih baik dibanding periode yang sama pada tahun lalu. Pertumbuhan kredit BII utamanya ditopang oleh business banking serta ritel banking. Menurut Taswin Zakaria, Presiden Direktur BII, secara umum, penyaluran kredit di kuartal I 2015 bertumbuh dengan baik. "Bahkan lebih baik pertumbuhannya dibanding kuartal I tahun lalu. Cuma belum kita publikasikan saat ini," kata Taswin di Jakarta, Selasa (14/4). Taswin menyebut strategi bisnis BII di awal tahun ini tak banyak berubah. BII masih mengutamakan penyaluran kredit di segmen business banking yang terdiri dari pinjaman commercial serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Ditambah lagi dengan ritel banking. "Tapi bukan berarti global banking dan corporate buruk, tetap tumbuh baik awal tahun ini," ujar Taswin.
Kredit BII di kuartal I 2015 mencapai Rp 91,34 T
JAKARTA. Pertumbuhan kredit Bank Internasional Indonesia (BII) di kuartal I tahun ini lebih baik dibanding periode yang sama pada tahun lalu. Pertumbuhan kredit BII utamanya ditopang oleh business banking serta ritel banking. Menurut Taswin Zakaria, Presiden Direktur BII, secara umum, penyaluran kredit di kuartal I 2015 bertumbuh dengan baik. "Bahkan lebih baik pertumbuhannya dibanding kuartal I tahun lalu. Cuma belum kita publikasikan saat ini," kata Taswin di Jakarta, Selasa (14/4). Taswin menyebut strategi bisnis BII di awal tahun ini tak banyak berubah. BII masih mengutamakan penyaluran kredit di segmen business banking yang terdiri dari pinjaman commercial serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Ditambah lagi dengan ritel banking. "Tapi bukan berarti global banking dan corporate buruk, tetap tumbuh baik awal tahun ini," ujar Taswin.