KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI Agro) mencatatkan pertumbuhan yang baik dari sisi kredit. Pertumbuhan ini berada jauh diatas rata-rata pertumbuhan kredit di industri sebesar 8,3%.

Di akhir kuartal III-2017, BRI Agro berhasil mencatat pertumbuhan kredit sebesar 29,34% dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year)

Menurut Direktur Utama BRI Agro, I Komang Sudiarsa, pertumbuhan kredit tersebut terutama didukung oleh ekspansi pembiayaan pada segmen ritel yang tumbuh sebesar 52,74%. Selain itu pada segmen menengah meningkat 26,44%.

“Segmen ritel menjadi salah satu target utama perseroan yang akan digarap lebih serius guna menjaga diversifikasi pembiayaan sekaligus membuka akses kepada lebih banyak masyarakat yang membutuhkan pembiayaan produktif khususnya agribisnis,” ujar Sudiarsa pada saat paparan kinerja BRI Agro (30/10).

Sudiarsa juga menambahkan pihaknya akan terus menjaga porsi kredit yang besar untuk sektor agri bisnis. “Maksimum kita akan menjaga porsi kredit agribisnis di angka 70%. Saat ini ada di angka sekitar 63%,” tambah Sudiarsa.

Untuk tahun ini BRI Agro mencatat telah memberikan kredit sebesar Rp 9,83 triliun dengan komposisi 65% di kredit menengah, 29% kredit ritel dan 7% konsumer. Targetnya BRI Agro akan menyalurkan kredit sebesar Rp 10,9 triliun di akhir tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia