KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mematok pertumbuhan kredit sampai dengan akhir tahun paling tidak mampu mencapai 10%. Meski begitu, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana mengatakan, dari Rancangan Bisnis Bank (RBB) 2017 yang diterima OJK, perbankan diperkirakan mampu tumbuh mencapai 11,8% setelah sebelumnya sebesar 13%. "Bank sedang melakukan konsolidasi pasca relaksasi kemarin, memang ada sedikit perlambatan," katanya, Jumat (10/11). Adapun, OJK mencatat sampai dengan bulan Oktober 2017 secara tahunan (year on year/yoy) kredit perbankan tumbuh mencapai 7,86%. Sementara secara year to date (ytd) kredit perbankan baru tumbuh 3%-4%.Jumlah tersebut praktis lebih rendah ketimbang pertumbuhan kredit perbankan di bulan Agustus 2017 yang mencapai 8,26%.
Kredit di Oktober hanya tumbuh 7,86%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mematok pertumbuhan kredit sampai dengan akhir tahun paling tidak mampu mencapai 10%. Meski begitu, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana mengatakan, dari Rancangan Bisnis Bank (RBB) 2017 yang diterima OJK, perbankan diperkirakan mampu tumbuh mencapai 11,8% setelah sebelumnya sebesar 13%. "Bank sedang melakukan konsolidasi pasca relaksasi kemarin, memang ada sedikit perlambatan," katanya, Jumat (10/11). Adapun, OJK mencatat sampai dengan bulan Oktober 2017 secara tahunan (year on year/yoy) kredit perbankan tumbuh mencapai 7,86%. Sementara secara year to date (ytd) kredit perbankan baru tumbuh 3%-4%.Jumlah tersebut praktis lebih rendah ketimbang pertumbuhan kredit perbankan di bulan Agustus 2017 yang mencapai 8,26%.