Kredit Hijau yang Telah Disalurkan Bank DBS Indonesia Mencapai Rp 3,92 Triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank DBS Indonesia semakin serius menggarap kredit yang masuk dalam bagian dari proyek keberlanjutan. Ini tercermin dari nilainya yang terus tumbuh hingga pertengahan tahun ini.

Presiden Direktur DBS Indonesia Lim Chu Chong mengatakan pihaknya telah menyalurkan kredit berkelanjutan senilai Rp 3,92 triliun. Angka tersebut mengalami kenaikan 249% dibandingkan posisi akhir tahun 2022.

Meskipun demikian, Chu Chong menyadari bahwa jumlah tersebut masih minim dibandingkan dengan negara lain yang memang sudah lebih dulu menggarap segmen tersebut.


Baca Juga: Bank DBS Ramal Cadev RI Akan Capai US$ 145 Miliar pada Akhir 2023

“Negara lain kan emang sudah mulai dulu, sekarang kan kita regulasinya juga sudah mendukung jadi bisa naik,” ujarnya. 

Lebih lanjut, ia bilang saat ini DBS tak memiliki target khusus terkait berapa besaran kredit berkelanjutan yang akan disalurkan tahun ini. Hanya, ia selalu menawarkan kredit berkelanjutan tersebut terhadap nasabah eksistingnya.

“Setiap transaksi kami menawarkan ada transisi menuju keberlanjutan,” ujarnya.

Baca Juga: Ekonom Bank DBS Ingatkan Fenomena El Nino Bisa Kerek Inflasi Tahun Ini

Sebagai informasi, ada beberapa kesepakatan kredit berkelanjutan yang terjadi sepanjang 2022 hingga kuartal I/2023. Misalnya, fasilitas kredit terhadap PLN senilai US$ 750 juta dan untuk proyek pembiayaan green building di CBD Jakarta senilai US$ 178 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .