KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengandalkan program kredit kepegawaian atau payroll loan dalam usaha peningkatan kinerja penyaluran kredit. Mandiri menyebut payroll ini dengan Kredit Serbaguna Mandiri (New KSM). Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan, penyaluran kredit New KSM pada September 2018 telah mencapai Rp 61,3 triliun atau tumbuh sebesar 37% periode yang sama tahun lalu. Payroll ini telah memberikan kontribusi sekitar 42% dari total kredit konsumer yang berjumlah lebih dari Rp 156 triliun. Kredit konsumer lainnya berasal dari Kredir Perumahan Rakyat (KPR) dan kredit kendaraan. Sedangkan, di akhir tahun Bank Mandiri menargetkan payroll loan ini mencapai Rp 65 triliun. Bank Mandiri juga menyiapkan skenario untuk meningkatkan penyaluran kredit meski BI menaikkan suku bunga acuan. Antara lain, berfokus pada optimalisasi nasabah yang gajinya disalurkan Bank Mandiri dan memperluas akses permohonan kredit.
Kredit payroll mengontribusi 42% kredit konsumer Bank Mandiri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengandalkan program kredit kepegawaian atau payroll loan dalam usaha peningkatan kinerja penyaluran kredit. Mandiri menyebut payroll ini dengan Kredit Serbaguna Mandiri (New KSM). Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan, penyaluran kredit New KSM pada September 2018 telah mencapai Rp 61,3 triliun atau tumbuh sebesar 37% periode yang sama tahun lalu. Payroll ini telah memberikan kontribusi sekitar 42% dari total kredit konsumer yang berjumlah lebih dari Rp 156 triliun. Kredit konsumer lainnya berasal dari Kredir Perumahan Rakyat (KPR) dan kredit kendaraan. Sedangkan, di akhir tahun Bank Mandiri menargetkan payroll loan ini mencapai Rp 65 triliun. Bank Mandiri juga menyiapkan skenario untuk meningkatkan penyaluran kredit meski BI menaikkan suku bunga acuan. Antara lain, berfokus pada optimalisasi nasabah yang gajinya disalurkan Bank Mandiri dan memperluas akses permohonan kredit.