JAKARTA. Awal tahun ini, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mencatatkan perlambatan kredit usaha kecil dan menengah. Direktur Mikro dan Bisnis UKM PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Mohammad Irfan menyampaikan, untuk segmen kecil dan menengah tercatat tidak tumbuh atau flat di kuartal I-2016. Sebab, debitur beralih ke pinjaman KUR untuk mikro dan ritel. Sedangkan, kredit mikro masih meningkat. Kredit mikro mencatat pertumbuhan 20% atau senilai Rp 188,5 triliun pada kuartal I-2016 dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 157,5 triliun. Sehingga, secara keseluruhan, kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) masih tumbuh 12% pada kuartal I-2016.
Kredit UMKM BRI tumbuh 12%
JAKARTA. Awal tahun ini, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mencatatkan perlambatan kredit usaha kecil dan menengah. Direktur Mikro dan Bisnis UKM PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Mohammad Irfan menyampaikan, untuk segmen kecil dan menengah tercatat tidak tumbuh atau flat di kuartal I-2016. Sebab, debitur beralih ke pinjaman KUR untuk mikro dan ritel. Sedangkan, kredit mikro masih meningkat. Kredit mikro mencatat pertumbuhan 20% atau senilai Rp 188,5 triliun pada kuartal I-2016 dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 157,5 triliun. Sehingga, secara keseluruhan, kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) masih tumbuh 12% pada kuartal I-2016.