Kredivo Catat Jumlah Pengguna Naik 20 Kali Lipat di 5 Tahun Terakhir



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform kredit digital Kredivo mencatat adanya peningkatan jumlah pengguna hingga 20 kali lipat dalam kurun waktu lima tahun terakhir.

SVP Marketing and Communications Kredivo, Indina Andamari menyatakan selama tujuh tahun beroperasi pihaknya fokus untuk membantu masyarakat mendapatkan akses kredit pertamanya sekaligus membangun skor kredit (credit scoring) sebagai jembatan untuk mendapat layanan keuangan lainnya.

“Kini, Kredivo pun telah tumbuh sebagai brand Paylater terkemuka di Indonesia yang memiliki hampir 10 juta pengguna dan terintegrasi dengan ribuan merchant online maupun offline di Indonesia,” ujarnya melalui keterangan resmi, Kamis (16/11).


Indina mengungkapkan, ke depan pihaknya optimistis bisa terus membuka akses kredit dengan fokus memperkuat penetrasi di kota tier 2 dan 3 melalui kemitraan bersama lebih banyak merchant.

Baca Juga: Viral Penagihan oleh Debt Collector, OJK Telah Minta Kredivo Lakukan Pemeriksaan

“Sebagai pionir Paylater di Indonesia, kami sangat menyadari betapa pentingnya menjaga fundamental bisnis di tengah dinamika industri yang terus berkembang untuk tetap menjadi yang terdepan dan menjaga momentum pertumbuhan positif,” ungkapnya.

Indina menuturkan, selain fokus pada fundamental bisnis, Kredivo juga akan terus melakukan ekspansi bisnis serta merambah ke layanan-layanan keuangan lainnya.

“Kredivo juga menyambut pertumbuhan industri Paylater dengan kehadiran pelaku-pelaku baru di industri, karena dengan demikian artinya semakin tinggi inklusi keuangan di Indonesia,” pungkasnya.

Industri Paylater digadang-gadang semakin tumbuh yang ditunjukkan dengan munculnya pemain-pemain Paylater baru di industri. Ini menandakan kehadiran Paylater sebagai alternatif pembiayaan menjadi solusi dari kesenjangan akses kredit di Indonesia.

Banyaknya pemain Paylater di tahun ini didorong oleh meningkatnya jumlah kontrak pengguna Paylater hingga 33,25% (yoy) secara nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari