Kredivo yakin ekspansi ke Filipina rampung di kuartal IV meski alami hambatan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA.Start-up lending Kredivo sedang menyiapkan agenda ekspansi ke Asia Tenggara. Negara yang menjadi incarannya adalah Filipina.

Alie Tan, Co-Founder dan CTO Kredivo mengatakan Filipina diincar karena banyak kemiripan budaya dan karakter ekonomi dengan Indonesia. Meski demikian, berekspansi ke Filipina bukan hal yang mudah, Kredivo mengalami beberapa kendala.

"kita masih tahap persiapan karena di Indonesia dan Filipina itu berbeda. kalau Indonesia itu cukup dengan satu Id Card atau KTP tapi kalo Filipina itu ada 10, dan tidak semua orang punya. misalnya 20% punya pasport, 30% id card, nah itu ada 10 dan perlu kita riset terlebih dahulu," ujar Alie Tan kepada Kontan.co.id, Selasa (20/8).


Baca Juga: Kredivo luncurkan fitur Zero-click checkout untuk menggenjot penyaluran pinjaman

"Masih advance kita karena kita ada kredit biro sedangkan di Filipina tidak ada kredit biro. jadi itu membuat kita sulit menentukan cocok atau tidaknya,"lanjutnya.

Alie Tan bilang, di Filipina banyak sekali tantangannya, namun demikian itu yang membuat Kredivo semangat untuk berekspansi untuk mengatasi masalah itu. Kredivo berharap Kuartal IV akan rampung. Kredivo juga melihat pasar di Thailand cukup bagus, dan ada rencana ekspansi ke Thailand setelah rampungnya ekspansi ke Filipina.

Baca Juga: Penuhi ketentuan OJK, fintech lending siapkan produk pembiayaan produktif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .