JAKARTA. PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KREN) akhirnya memisahkan unit usaha manajer investasi (MI). Unit bisnis tersebut selanjutnya akan berdiri sebagai perusahaan sendiri dengan nama Kresna Asset Management. Emiten berkode KREN ini berniat meningkatkan modal disetor hingga hampir empat kali lipat dari nilai modal saat kini. "Kami juga akan menambah modal disetor menjadi Rp 100 miliar untuk kelangsungan usaha Kresna Asset Management," ujar Michael Steven, Direktur Utama Kresna Graha Securities, Kamis (23/6). Penambahan dana akan dilakukan secara bertahap. Perusahaan sekuritas ini berharap pemisahan unit usaha tersebut sudah bisa mulai dilakukan pertengahan Juli.
Saat ini, posisi modal disetor Kresna Asset Management sekitar Rp 26 miliar. Adapun sebagian kebutuhan modal unit usaha MI akan dipenuhi dengan hasil penerbitan saham baru (rights issue). Dari penerbitan saham baru, emiten itu berharap mengantongi dana Rp 106,28 miliar. KREN akan memanfaatkan dana hasil rights issue tersebut untuk mengembangkan unit manajemen aset pasca- spin off. Di samping itu, perseroan juga membutuhkan dana yang memadai untuk memuluskan rencana menerbitkan reksadana penyertaan terbatas (RDPT). Kini, Kresna tercatat mengelola enam reksadana dan satu kontrak pengelolaan dana (KPD). Jenis reksadana yang dikelola antara lain reksadana indeks, reksadana pasar uang, pendapatan tetap, dan reksadana campuran.