KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi krisis ekonomi global berhasil membuat daya tarik logam mulia, khususnya emas menjadi semakin menarik untuk dilirik. Selain prospek harganya yang berpotensi lanjut menanjak, instrumen investasi yang satu ini juga dikenal sebagai aset lindung nilai atau safe haven. Analis Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono mengatakan, di tengah virus dan efek terhadap resesi ekonomi global, pergerakan harga emas masih kontras dengan komoditas logam mulia lainnya, seperti paladium, platinum dan juga perak. "Emas secara tradisional jelas berperan signifikan sebagai safe haven yang diburu seperti saat-saat krisis. Sedangkan untuk paladium bernasib lebih baik dibandingkan platinum dan perak," kata Wahyu kepada Kontan.co.id, Jumat (8/5). Baca Juga: Harga emas Antam naik Rp 5.000 menjadi Rp 918.000 per gram pada Jumat (8/5)
Krisis bikin logam mulia diburu, paladium sempat jadi the new gold
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi krisis ekonomi global berhasil membuat daya tarik logam mulia, khususnya emas menjadi semakin menarik untuk dilirik. Selain prospek harganya yang berpotensi lanjut menanjak, instrumen investasi yang satu ini juga dikenal sebagai aset lindung nilai atau safe haven. Analis Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono mengatakan, di tengah virus dan efek terhadap resesi ekonomi global, pergerakan harga emas masih kontras dengan komoditas logam mulia lainnya, seperti paladium, platinum dan juga perak. "Emas secara tradisional jelas berperan signifikan sebagai safe haven yang diburu seperti saat-saat krisis. Sedangkan untuk paladium bernasib lebih baik dibandingkan platinum dan perak," kata Wahyu kepada Kontan.co.id, Jumat (8/5). Baca Juga: Harga emas Antam naik Rp 5.000 menjadi Rp 918.000 per gram pada Jumat (8/5)