KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Calon kandidat potensial Federal Reserve, Stephen Moore yang dipilih oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, menghadapi kritik baru pada akhir pekan ini. Senator Elizabeth Warren dari Partai Demokrat menuduh Moore tidak kompeten memegang posisi di bank sentral.

Ekonom dan kritik lain telah menyatakan kekhawatiran atas Moore, komentator ekonomi konservatif dan nominator usulan Trump yang berpotensi menduduki salah satu kursi dewan gubernur bank sentral, yang biasanya nonpartisan.

Senator Warren yang akan menantang Trump pada pemilu 2020 mendatang, mengatakan bahwa Moore memiliki sejarah panjang membuat klaim tidak akurat tentang kebijakan ekonomi yang tampaknya menguntungkan secara politik.

"Warga Amerika harus bisa mempercayai pembuat kebijakan yang memiliki pengertian matematika dasar dan konsep ekonomi, dan kesetiaan pada fakta," ungkap Warren dalam surat kepada Moore yang dikutip Reuters.

Warren mengutip contoh ketika komentar Moore bertentangan dengan riset lain atau pandangan Moore sebelumnya. Warren memasukkan kuesioner pilihan ganda yang menanyakan apakah dia masih memiliki pandangan sebelumnya, serta menggambarkan dirinya sendiri sebagai bukan ahli kebijakan moneter.

Moore dan sesama kandidat usulan Trump, Herman Cain yang merupakan mantan eksekutif jaringan restoran, berebut menduduki dua kursi kosong dewan gubernur Federal Reserve. Posisi ini akan memungkinkan mereka memiliki andil dalam penentuan kebijakan suku bunga dan regulasi perbankan.

Pada tahun 2015, Moore mengatakan bahwa kebijakan The Fed merendahkan dollar. "Kita harus harus menyingkirkan Federal Reserve dan memilih standar emas di negara ini," ungkap Moore saat ini.

Pada 2015, dollar mulai menguat terhadap sejumlah mata uang utama. Sekarang, Moore mengatakan akan memangkas suku bunga acuan yang berpeluang melemahkan dollar.

Dia juga mengatakan bahwa dia berubah pikiran soal standar emas dan saran untuk mengaitkan kebijakan The Fed terhadap indeks komoditas yang dikatakannya digunakan oleh Gubernur Paul Volcker untuk menekan inflasi. Gubernur Volcker tidak pernah menggunakan aturan ini.

Warren mengirimkan surat terpisah kepada Cain yang juga mantan kandidat calon presiden dari Partai Republik. Warren juga mengatakan bahwa Cain tidak cocok menduduki posisi ini.

Nominasi potensial Cain mungkin akan bermasalah karena sejumlah senator Republik telah mengatakan akan menentang pencalonannya. Padahal, Cain akan perlu suara ini untuk konfirmasi lebih lanjut. Kedua nominasi ini belum dikirim secara formal ke Senat. Tapi Trump mengatakan akan menaruh kedua nama ini.

Editor: Wahyu T.Rahmawati