MALANG. Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Agus Supriyatna mengaku sudah mengirim tim untuk melakukan investigasi terkait jatuhnya pesawat Hercules C-130HS milik TNI Angkatan Udara (AU) dalam penerbangan dari Timika ke Wamena, Papua, Minggu (18/12). Investigasi itu akan dilakukan secara menyeluruh. Termasuk kemungkinan adanya saksi mata dalam kejadian itu. "Saya perintahkan tim investigasi berangkat ke sana. Di sana juga akan menginvestigasi baik kepda operator-operator yang ada di bawah, maupun kepada semua yang terlibat. Mungkin ada saksi mata, ada apa segala macam," katanya saat menyambut kedatangan jenazah kru di Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.
Namun begitu, investigasi itu tidak melibatkan pihak dari Australia, meskipun pesawat dengan nomor registrasi A-1334 itu merupakan hibah dari negeri Kanguru itu. "Tidak (melibatkan Australia), kita sudah terima pesawat ini berarti ini sudah tanggung jawab kita," katanya.