KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT KSK Insurance Indonesia (KSKII) menutup kuartal II-2022 dengan pertumbuhan positif. Perusahaan mencatat pendapatan premi bruto gross tumbuh 58,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pendapatan premi bruto gross KSKII tercatat senilai Rp 330,35 miliar pada kuartal II-2022. Sementara, pada periode sama sebelumnya, perusahaan hanya memperoleh senilai Rp 208,35 miliar.

Finance Director PT KSK Insurance Indonesia Suharjo Lumbanraja mengatakan, tiga besar produk yang memberikan kontribusi tertinggi pada pendapatan premi bruto gross di periode tersebut, antara lain asuransi properti senilai Rp 110,877 miliar, asuransi kesehatan senilai Rp 87.091 miliar dan asuransi kendaraan bermotor senilai Rp 74,382 miliar.

Baca Juga: KSK Insurance Indonesia Catat Kenaikan Laba Sebesar 44,4% pada Tahun Lalu

Sementara itu, Asuransi Rekayasa menyusul dengan nilai Rp 28,11 miliar, Asuransi pengangkutan barang senilai Rp 17,69 miliar serta asuransi aneka senilai Rp 12,2 miliar.

“Hingga akhir tahun 2022, kami optimis bisa mencapai target pendapatan premi bruto gross hingga Rp820 miliar atau setara tumbuh hampir 50% dibandingkan tahun lalu,” ujar Suharjo dalam keterangan resminya, Senin (25/7).

Untuk mencapai target tersebut, Marketing Director PT KSK Insurance Indonesia Eny Handayani menambahkan, KSKII akan membuka kantor perwakilan di beberapa kota besar di Indonesia, salah satunya di Denpasar, Bali. 

Menurut Eny, pembukaan kantor perwakilan di Denpasar sebagai upaya memperkuat bisnis KSK Insurance Indonesia di luar Pulau Jawa. 

“Pembukaan kantor perwakilan di Bali masih dalam proses perizinan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” tambah Eny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi