KSPSI memastikan tak ikut aksi mogok nasional



JAKARTA. Hari ini, Senin (28/10), beberapa serikat pekerja mulai melakukan aksi demo sebagai awal dari rencana aksi mogok nasional.Namun, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) mengaku tidak ikut bergabung dalam aksi yang rencananya berlangsung selama sepekan ini.Sekjen KSPSI, Subiyanto Pundi mengatakan, saat ini pihaknya sedang menunggu proses pembahasan tuntutan yang disampaikan dalam aksi demo yang digelar pada 17 Oktober 2013 lalu."Kami ingin agar pemerintah memproses tuntutan kami, yakni mencabut Instruksi Presiden No.9 tahun 2013 tentang pengupahan dan menurunkan harga kebutuhan pokok yang menggerus kenaikan upah tahun ini," ujar Subiyanto kepada Kontan, Senin (28/10).Subiyanto mengatakan kemungkinan serikat pekerja ini akan bergerak kembali kemungkinan setelah 1 November 2013, itu pun dengan catatan tuntutan yang disampaikan tidak ada respon dari pemerintah.Menurutnya, dalam tuntutan itu pihak KSPSI tidak secara spesifik menyampaikan kenaikan upah minimum untuk tahun 2014."Kenaikan upah minimum ditentukan oleh dewan pengupahan di setiap daerah dan kebutuhannya berbeda-beda serta tak bisa disamakan," katanya.Ia pun memastikan bahwa 4 juta buruh KSPSI belum akan melakukan aksi selama sepekan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie