KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) mendorong petani di Indonesia menerapkan pertanian presisi untuk meningkatkan hasil pertanian. Spirit pertanian presisi ini adalah meningkatkan efisiensi, produktivitas dan ramah lingkungan. Bila diterapkan, sistem pertanian presisi diharapkan meningkatkan pendapatan petani. Ketua KTNA Winarno Tohir mengatakan, sistem pertanian presisi juga ramah lingkungan. Kondisi ini memungkinkan petani mewujudkan pertanian yang sustainable. "Petani dapat bertani terus menerus dan diharapkan petani akan semakin sejahtera,"ujar Winarno saat peluncuran buku Pertanian Presisi, Senin, (15/4). Ia menjelaskan, dalam buku yang ditulis ini, tidak hanya mengulas usaha tani presisi yang meliputi penyemaian sampai pemanenan padi, tapi juga memaparkan cara pasca panen berupa pengeringan, penyimpanan dan penggilingan gabah serta penyimpanan beras.
KTNA perkenalkan sistem pertanian presisi untuk dongkrak pendapatan petani
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) mendorong petani di Indonesia menerapkan pertanian presisi untuk meningkatkan hasil pertanian. Spirit pertanian presisi ini adalah meningkatkan efisiensi, produktivitas dan ramah lingkungan. Bila diterapkan, sistem pertanian presisi diharapkan meningkatkan pendapatan petani. Ketua KTNA Winarno Tohir mengatakan, sistem pertanian presisi juga ramah lingkungan. Kondisi ini memungkinkan petani mewujudkan pertanian yang sustainable. "Petani dapat bertani terus menerus dan diharapkan petani akan semakin sejahtera,"ujar Winarno saat peluncuran buku Pertanian Presisi, Senin, (15/4). Ia menjelaskan, dalam buku yang ditulis ini, tidak hanya mengulas usaha tani presisi yang meliputi penyemaian sampai pemanenan padi, tapi juga memaparkan cara pasca panen berupa pengeringan, penyimpanan dan penggilingan gabah serta penyimpanan beras.