Kuartal 3, rapor bank daerah kian merekah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa bank pembangunan daerah (BPD) sampai kuartal 3 2017 mencatat kinerja yang cukup bagus. Hal ini ditunjukkan dengan kenaikan laba bersih yang mencapai dua digit. I Made Sudja, Direktur Utama Bank BPD Bali bilang sampai September 2017 kenaikan laba bank mencapai 98% secara tahunan atau year on year (yoy). "Laba ini didorong oleh pendapatan dari bunga kredit dan fee based," kata Made Sudja, Rabu (25/10). Dari sisi fungsi intermediasi, sampai September 2017 Bank Bali mencatat pertumbuhan kredit 8% secara yoy. Pertumbuhan kredit ini didorong oleh kredit usaha rakyat. Edie Rizliyanto, Direktur Utama Bank Sumut juga mencatat realisasi penyaluran kredit yang cukup bagus sampai kuartal 3 2017. "Sampai September 2017, pertumbuhan kredit ditopang oleh dua sektor," kata Edie kepada Kontan.co.id, Rabu (25/10). Dua sektor penyumbang kinerja Bank Sumut ini adalah sektor konstruksi dan jasa perorangan. Sektor konstruksi dan jasa perorangan masing-masing tumbuh 43,35% dan 17,73% yoy. Secara keseluruhan pertumbuhan kredit Bank Sumut sebsar 2% yoy.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sampai Agustus 2017 laba bank daerah sebesar Rp 8,4 triliun atau turun 1,12% yoy. Laba yang tumbuh tipis ini karena pendapatan bunga bersih naik 2,72% yoy dan biaya operasional yang naik 7,77% yoy. Jika dilihat dari pertumbuhan kredit sampai September 2017 sebesar 7,1% yoy menjadi Rp 376,7 triliun. Kualitas kredit membaik ditunjukkan dengan realisasi NPL gross sebesar 3,52% atau turun 37bps secara yoy. Seiring turunnya NPL, CKPN bank juga turun 2,28% yoy menjadi Rp 9,1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dessy Rosalina