KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kinerja PT Bintraco Dharma Tbk (CARS) di kuartal I-2019 kurang memuaskan. Pendapatan perusahaan menurun 5% year on year (yoy) menjadi Rp 1,5 triliun. Sementara itu untuk laba bersihnya juga menurun 10% yoy menjadi Rp 54 miliar. Salah satu sebab menurunnya kinerja CARS adalah permasalahan pada supply unit kendaraan. "Supply berkurang sekitar 10%, dan paling jatuh di bulan Februari," kata Wakil Direktur Utama PT Bintraco Dharma Tbk, Benny Redjo Setyono, usai RUPS di Bursa Efek Indonesia, Senin (6/5). Biasanya perusahaan bisa menjual sekitar 7.000 unit kendaraan per kuartal, namun saat ini hanya sekitar 5.700 hingga 5.800 unit saja. Dijelaskan lebih lanjut, secara nasional penjualan kendaraan otomotif juga berkurang. Begitu pula yang terjadi di Jogja dan Jawa Tengah, wilayah yang menjadi fokus bisnis CARS. Khusus untuk Jawa Tengah perusahaan melihat penurunan juga dipengaruhi faktor kehadiran taksi online yang begitu marak di tahun sebelumnya.
Kuartal I-2019, pendapatan Bintraco Dharma turun 5%
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kinerja PT Bintraco Dharma Tbk (CARS) di kuartal I-2019 kurang memuaskan. Pendapatan perusahaan menurun 5% year on year (yoy) menjadi Rp 1,5 triliun. Sementara itu untuk laba bersihnya juga menurun 10% yoy menjadi Rp 54 miliar. Salah satu sebab menurunnya kinerja CARS adalah permasalahan pada supply unit kendaraan. "Supply berkurang sekitar 10%, dan paling jatuh di bulan Februari," kata Wakil Direktur Utama PT Bintraco Dharma Tbk, Benny Redjo Setyono, usai RUPS di Bursa Efek Indonesia, Senin (6/5). Biasanya perusahaan bisa menjual sekitar 7.000 unit kendaraan per kuartal, namun saat ini hanya sekitar 5.700 hingga 5.800 unit saja. Dijelaskan lebih lanjut, secara nasional penjualan kendaraan otomotif juga berkurang. Begitu pula yang terjadi di Jogja dan Jawa Tengah, wilayah yang menjadi fokus bisnis CARS. Khusus untuk Jawa Tengah perusahaan melihat penurunan juga dipengaruhi faktor kehadiran taksi online yang begitu marak di tahun sebelumnya.
