KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang kuartal I-2019 pemerintah cukup deras mengalirkan dana bantuan sosial (bansos). Dana bansos yang dialirkan mencapai Rp 37 triliun atau tumbuh 106,6% dari tahun lalu. Angka tersebut setara 36,2% dari pagu APBN 2019 yang ditetapkan Rp 102 triliun. Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Luky Alfirman menyampaikan serapan dana bansos cukup tinggi lantaran ada kenaikan bantuan Badan Penyelanggara Jaminan Sosial (BPJS) di mana dana untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) mencapai 10 triliun. Berdasarkan data yang dihimpun Kontan.co.id, pemerintah mempercepat pencairan dana iuran peserta BPJS Kesehatan kepada PBI sebesar Rp 8,4 triliun yang mencakup pembayaran hingga bulan April.
Kuartal I-2019, realisasi dana bansos mencapai Rp 37 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang kuartal I-2019 pemerintah cukup deras mengalirkan dana bantuan sosial (bansos). Dana bansos yang dialirkan mencapai Rp 37 triliun atau tumbuh 106,6% dari tahun lalu. Angka tersebut setara 36,2% dari pagu APBN 2019 yang ditetapkan Rp 102 triliun. Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Luky Alfirman menyampaikan serapan dana bansos cukup tinggi lantaran ada kenaikan bantuan Badan Penyelanggara Jaminan Sosial (BPJS) di mana dana untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) mencapai 10 triliun. Berdasarkan data yang dihimpun Kontan.co.id, pemerintah mempercepat pencairan dana iuran peserta BPJS Kesehatan kepada PBI sebesar Rp 8,4 triliun yang mencakup pembayaran hingga bulan April.