KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kinerja PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) masih tertekan sepanjang Kuartal I-2022. Dari sisi bottom line MRAT mengalami penurunan signifikan akibat penyusutan penjualan.

Emiten kosmetik dan perawatan diri ini membukukan penjualan bersih Rp 75,20 miliar per 31 Maret 2022. Realisasi ini turun 15,11% secara year on year (yoy) dari Rp 88,59 miliar pada periode yang sama di tahun sebelumnya.

Meski begitu, beban pokok penjualan Mustika Ratu sepanjang Kuartal I-2022 juga ikut menyusut 28,46% menjadi Rp 32,64 miliar dari Rp 45,63 pada Kuartal I-2021.

MRAT masih menanggung beban penjualan sebesar Rp 26,69 miliar, beban umum dan administrasi sejumlah Rp 12,53 miliar serta rugi selisih kurs bersih senilai Rp 770,29 juta. Selain itu, pendapatan lain-lain tercatat minus Rp 110,72 juta.

Baca Juga: Mustika Ratu (MRAT) Raup Penjualan Rp 326 Miliar di Tahun 2021

MRAT membukukan laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp 328,80 juta. Realisasi ini turun signifikan 82,22% yoy dari Rp 1,85 miliar pada Kuartal I-2021.

Adapun penjualan pada segmen perawatan diri pada tiga bulan pertama tahun ini naik 10,44% yoy menjadi Rp 69,28 miliar. Segmen jamu dan minuman kesehatan naik 2,19% yoy menjadi Rp 9,77 miliar.

DI sisi lain, segmen kesehatan anjlok 71,14% secara tahunan dari Rp 21,40 miliar menjadi Rp 6,17 miliar. Segmen kosmetik juga turun 27,78% yoy menjadi Rp 9,45 miliar.

Baca Juga: Tunjukkan Kinerja Positif Selama 2021, Mustika Ratu Raup Penjualan Rp 326 Miliar

Sementara itu, retur dan potongan penjualan MRAT sepanjang Kuartal I-2022 ini juga naik 7,10% yoy menjadi Rp 19,49 miliar dari sebelumnya di Rp 18,20 miliar.

Kemudian, aset MRAT per 31 Maret 2022 naik menjadi Rp 603,83 miliar dari sebelumnya Rp 578,26 miliar di 31 Desember 2021. Hal ini juga sejalan dengan kenaikan liabilitas dari Rp 235,06 miliar menjadi Rp 260,31 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli