JAKARTA. Impor produk perikanan pada kuartal I tahun ini menunjukkan tren penurunan. Menurunnya nilai impor tersebut memberikan indikasi bahwa pengendalian impor hasil perikanan berjalan dengan baik sesuai dengan peruntukannya.Saut P Hutagalung, Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) KKP mengatakan, nilai impor hasil perikanan Indonesia kuartal I tahun ini hanya US$ 81,09 juta atau turun 6,30% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 86,55 juta. Volume impor hasil perikanan kuartal I tercatat sebesar 60.650 ton atau turun 15,96% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yaitu sebesar 72.170 ton. "Komoditas terbesar impor adalah ikan segar atau beku yang diperuntukkan untuk pengalengan ikan dan pemindangan dan tepung ikan/udang yang digunakan untuk bahan pakan ikan," kata Saut, akhir pekan lalu.Nilai impor produk perikanan di kuartal I tercatat hanya mencapai 7,60% dari total nilai ekspor. Neraca perdagangan hasil perikanan Indonesia periode kuartal I tahun ini mengalami surplus sebesar US$ 988 juta atau naik 39% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Catatan saja, kuartal I tahun ini nilai ekspor hasil perikanan Indonesia tercatat mencapai US$ 1,07 milyar atau naik 17,07% dibandingkan periode yang sama tahun 2013 yaitu sebesar US$ 0,91 milyar. Sementara itu, untuk volume ekspor pada periode kuartal I tahun ini tercatat 293.630 ton, atau mengalami kenaikan sebesar 2,61% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni sebanyak 286.160 ton.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Kuartal I, impor produk perikanan menurun
JAKARTA. Impor produk perikanan pada kuartal I tahun ini menunjukkan tren penurunan. Menurunnya nilai impor tersebut memberikan indikasi bahwa pengendalian impor hasil perikanan berjalan dengan baik sesuai dengan peruntukannya.Saut P Hutagalung, Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) KKP mengatakan, nilai impor hasil perikanan Indonesia kuartal I tahun ini hanya US$ 81,09 juta atau turun 6,30% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 86,55 juta. Volume impor hasil perikanan kuartal I tercatat sebesar 60.650 ton atau turun 15,96% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yaitu sebesar 72.170 ton. "Komoditas terbesar impor adalah ikan segar atau beku yang diperuntukkan untuk pengalengan ikan dan pemindangan dan tepung ikan/udang yang digunakan untuk bahan pakan ikan," kata Saut, akhir pekan lalu.Nilai impor produk perikanan di kuartal I tercatat hanya mencapai 7,60% dari total nilai ekspor. Neraca perdagangan hasil perikanan Indonesia periode kuartal I tahun ini mengalami surplus sebesar US$ 988 juta atau naik 39% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Catatan saja, kuartal I tahun ini nilai ekspor hasil perikanan Indonesia tercatat mencapai US$ 1,07 milyar atau naik 17,07% dibandingkan periode yang sama tahun 2013 yaitu sebesar US$ 0,91 milyar. Sementara itu, untuk volume ekspor pada periode kuartal I tahun ini tercatat 293.630 ton, atau mengalami kenaikan sebesar 2,61% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni sebanyak 286.160 ton.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News