JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) mencatat kinerja yang cukup baik pada kuartal I-2017. Hal ini bisa dilihat dari laba bersih yang naik tipis 2% menjadi Rp 446 miliar secara tahunan atau year on year (yoy). Kenaikan laba ini didorong oleh pendapatan bunga bersih yang naik 4,9% yoy menjadi Rp 1,4 triliun. Selain itu laba juga didorong oleh pendapatan berbasis biaya (fee based income) sebesar 9,8% yoy menjadi Rp 102 miliar. "Kami berharap kinerja ke depan bisa membaik seiring dengan upaya bank dalam menigkatkan pendapatan fee based," ujar Ahmad Irfan, Direktur Utama Bank BJB, Kamis (27/4).
Kuartal I laba bank BJB naik 2% ke Rp 446 miliar
JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) mencatat kinerja yang cukup baik pada kuartal I-2017. Hal ini bisa dilihat dari laba bersih yang naik tipis 2% menjadi Rp 446 miliar secara tahunan atau year on year (yoy). Kenaikan laba ini didorong oleh pendapatan bunga bersih yang naik 4,9% yoy menjadi Rp 1,4 triliun. Selain itu laba juga didorong oleh pendapatan berbasis biaya (fee based income) sebesar 9,8% yoy menjadi Rp 102 miliar. "Kami berharap kinerja ke depan bisa membaik seiring dengan upaya bank dalam menigkatkan pendapatan fee based," ujar Ahmad Irfan, Direktur Utama Bank BJB, Kamis (27/4).