JAKARTA. PT Internux, operator 4G LTE bermerek Bolt optimistis tahun ini bisa meraih tiga juta pelanggan. Hingga kuartal satu tahun ini, perseroan telah memiliki 1,4 juta pelanggan.

Larry Ridwan, Chief Commercial Officer Bolt menyatakan, agar targetnya bisa tercapai, perseroan pun melebarkan sayap bisnisnya bukan hanya di Jabodetabek, tapi juga di Medan, Sumatera Utara. "Bulan April ini kami sudah ekspansi ke Medan, dengan begitu jangkauan Bolt ada di Medan dan Jabodetabek," paparnya, Rabu (8/4).

Dengan menambah jangkauan di Medan, artinya, perseroan harus menambah jumlah stasiun pemancar (BTS) tahun ini. Rencananya, perseroan bakal menambah 1000 BTS tahun ini di Jabodetabek dan Medan.

Program NHM Peduli Sukses Pulihkan Akses Air Bersih di Kao Barat

"Saat ini, kami sudah memiliki 3000 BTS. Tahun ini, kami harapkan jumlah BTS bisa mencapai 4000 BTS," kata Larry.

Selain itu, Bolt juga gencar membuka kerjasama dengan berbagai vendor produk telekomunikasi. Teranyar, Bolt menggandeng Parastar Group. Parastar Group melansir mobile WiFi (MiFi) yang dibundling khusus dengan Bolt.

MiFi Modem MoviMax Orion dipasarkan dengan harga Rp 399.000 per unit, konsumen mendapatkan bonus kuita 8Gb yang berlaku 45 hari. "Kami targetkan untuk tahun awal ini, bisa terjual 200.000 unit MiFi MoviMax yang dibundling dengan Bolt," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News