Kuartal I, pembiayaan WOM Finance naik 10%



JAKARTA. Penyaluran kredit PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) cukup menggembirakan di triwulan pertama tahun. Di tengah ancaman perlambatan perusahaan pembiayaan, jumlah kredit yang disalurkan oleh WOM Finance masih bisa bertumbuh 10% di kuartal pertama tahun ini secara year on year (yoy).

Pada periode Januari sampai Maret 2015, perusahaan pembiayaan yang mayoritas menggarap kendaraan roda dua ini mengucurkan kredit Rp 1,5 triliun kepada nasabahnya. Mayoritas pembiayaan masih mengalir ke motor baru yakni 65%.

Sedangkan 35% dari kredit yang disalurkannya mengalir ke pembiayaan motor bekas.  "Total yang dibiayai mencapai 141.000 unit," ujar Zacharia Susantadiredja, Direktur Keuangan PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk, Kamis (23/4).


Sepanjang Tahun Kambing Kayu ini, WOM Finance mematok target pembiayaan sebesar 623.000 unit kendaraan atau sekitar Rp 6,6 triliun. Artinya, sampai kuartal pertama, WOM Finance baru mewujudkan 22,72% dari nilai pembiayaan yang ditargetkan. "Untuk mencapai target, kami fokus di produk. Nanti di bulan Mei  2015, kami biayai multiguna baik barang ataupun jasa," imbuh Zacharia.

Pada kuartal kedua tahun ini, Zacharia optimistis bisa membukukan pembiayaan lebih baik dari tiga bulan pertama lalu. Estimasinya, sampai pertengahan tahun, WOM Finance mengucurkan kredit antara Rp 3 triliun hingga Rp 3,5 triliun.

Menurut Zacharia, penyaluran pembiayaan di kuartal kedua dan ketiga paling tinggi dibandingkan dengan kuartal lainnya. "Tahun ini masa lebaran di akhir Juni sampai Juli. Jadi kami yakin pembiayaan kuartal kedua lebih tinggi daripada kuartal pertama," jelas Zacharia.

Guna mendukung target-target yang dipasang, WOM Finance berancang-ancang untuk menerbitkan obligasi. Pertama, anak usaha anak usaha Bank Internasional Indonesia (BII) berencana menerbitkan obligasi senilai Rp 600 miliar pada semester kedua 2015.

Penerbitan surat utang tersebut merupakan bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) I WOM Finance senilai Rp 3 triliun. "Tapi untuk kapan pastinya dan bunganya kami belum tahu karena masih melihat pasar," jelas Zacharia.

Kedua, WOM Finance akan meluncurkan PUB II pada semester kedua ini. Nilainya diproyeksikan antara Rp 4 triliun hingga Rp 5 triliun. Zacharia belum bisa memastikan kapan PUB ini terbit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie