Kuartal I, penyaluran kredit perbankan melambat



JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengumumkan, penyaluran kredit di akhir kuartal I 2013 melambat. Per Maret, secara tahunan kredit hanya tumbuh 22,2%.

Pencapaian ini lebih rendah dibanding pertumbuhan kredit hingga akhir Februari 2013 sebesar 23,4%.

“Ini sejalan dengan perlambatan ekonomi domestik,” jelas Budianto, Direktur Eksekutif Departemen Perencanaan Strategis dan Hubungan Masyarakat BI, Selasa (14/5).


Dalam periode yang sama, kredit modal kerja dan kredit investasi masih tumbuh cukup tinggi sebesar 23,7% dan 23,2%. Sedangkan kredit konsumsi tumbuh 18,9%.

“BI memandang tingkat pertumbuhan kredit perbankan masih cukup konsisten dengan tingkat pertumbuhan ekonomi nasional. Ke depan, BI meyakini stabilitas sistem keuangan akan tetap terjaga dengan moderasi fungsi intermediasi perbankan seiring dengan perlambatan kinerja perekonomian nasional,” papar Budianto saat pengumuman BI rate yang ditahan di level 5,75%.

Tercatat, rasio kecukupan modal (CAR/Capital Adequacy Ratio) mencapai 18,9% yang berada jauh di atas ketentuan minimum 8% dan rasio kredit bermasalah (NPL/Non Performing Loan) gross terekam 1,97%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: