JAKARTA. Volume angkutan barang untuk komoditas lain yang diangkut oleh PT Kereta Api (Persero) atau PTKA meningkat sepanjang kuartal I ini.Antara lain, angkutan petikemas lintas Jakarta-Surabaya yang meningkat 68,6% dari angka 93.048 ton pada kuartal I tahun lalu menjadi 156.923 ton. Peningkatan ini terjadi karena frekuensi kereta angkutan barang di lintas itu ditambah menjadi 6 kali per hari dari tadinya 4 kali. Angkutan petikemas lintas Pasoso-Gedebage juga naik 17% menjadi 27.018 ton dari 23.130 ton karena peningkatan daya topang terowongan Sasasa'at.KA angkutan barang paketan (parsel) juga meningkat 25,6% dari 18.019 ton menjadi 22.640 ton. Angkutan barang hantaran meningkat drastis 272% dari angka 5.175 ton menjadi 19.263 ton. Peningkatan pengiriman barang-barang kecil tersebut didorong layanan over night services (ONS) yang diterapkan PTKA sejak akhir tahun lalu."Mudah-mudahan yang turun-turun itu bisa dikejar sampai akhir tahun ini. Karena PTKA juga berencana menambah sejumlah alat produksi angkutan barang di Sumatera Selatan dan Jawa," kata Direktur Komersial PTKA Sulistyo Wimbo Hardjito.Secara keseluruhan pendapatan angkutan penumpang dan barang PTKA pada kuartal I tahun ini meningkat kurang lebih 10% dibanding periode sama tahun lalu. Untuk penumpang, kenaikannya disebabkan karena bertambahnya jumlah penumpang. Sementara untuk angkutan barang meskipun volume nya lebih kecil dibanding kuartal I tahun lalu, negosiasi tarif yang dilakukan PTKA dengan pengguna jasa angkutan barangnya menghasilkan peningkatan yang cukup signifikan.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Kuartal I, Volume Komoditas Lain yang Diangkut PTKA Meningkat
JAKARTA. Volume angkutan barang untuk komoditas lain yang diangkut oleh PT Kereta Api (Persero) atau PTKA meningkat sepanjang kuartal I ini.Antara lain, angkutan petikemas lintas Jakarta-Surabaya yang meningkat 68,6% dari angka 93.048 ton pada kuartal I tahun lalu menjadi 156.923 ton. Peningkatan ini terjadi karena frekuensi kereta angkutan barang di lintas itu ditambah menjadi 6 kali per hari dari tadinya 4 kali. Angkutan petikemas lintas Pasoso-Gedebage juga naik 17% menjadi 27.018 ton dari 23.130 ton karena peningkatan daya topang terowongan Sasasa'at.KA angkutan barang paketan (parsel) juga meningkat 25,6% dari 18.019 ton menjadi 22.640 ton. Angkutan barang hantaran meningkat drastis 272% dari angka 5.175 ton menjadi 19.263 ton. Peningkatan pengiriman barang-barang kecil tersebut didorong layanan over night services (ONS) yang diterapkan PTKA sejak akhir tahun lalu."Mudah-mudahan yang turun-turun itu bisa dikejar sampai akhir tahun ini. Karena PTKA juga berencana menambah sejumlah alat produksi angkutan barang di Sumatera Selatan dan Jawa," kata Direktur Komersial PTKA Sulistyo Wimbo Hardjito.Secara keseluruhan pendapatan angkutan penumpang dan barang PTKA pada kuartal I tahun ini meningkat kurang lebih 10% dibanding periode sama tahun lalu. Untuk penumpang, kenaikannya disebabkan karena bertambahnya jumlah penumpang. Sementara untuk angkutan barang meskipun volume nya lebih kecil dibanding kuartal I tahun lalu, negosiasi tarif yang dilakukan PTKA dengan pengguna jasa angkutan barangnya menghasilkan peningkatan yang cukup signifikan.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News