JAKARTA. Rencana PT Trada Maritime Tbk (TRAM) merambah bisnis tambang batubara terus bergulir. Emiten pelayaran ini tengah menyelesaikan kajian akhir atau Final review atas rencana akuisisi tambang batubara di Kalimantan. "Paling lambat kuartal II-2012 nanti kami sudah menyelesaikannya," kata Adrian E. Sjamsul, Direktur Keuangan TRAM, kepada KONTAN beberapa waktu lalu. Pengkajian tersebut merupakan langkah lanjutan setelah TRAM sepakat membeli convertible bond US$ 200 juta yang diterbitkan Awesome Coal. Dengan membeli obligasi konversi itu, TRAM bisa mengambil alih saham Awesome dari pemilik sebelumnya, yakni Zakia Limited, perusahaan Uni Emirat Arab. Nilai obligasi konversi tersebut setara dengan kepemilikan 97% saham di Awesome. Perusahaan ini memiliki areal tambang batubara seluas 5.350 hektar (ha) yang terletak di Mantar, Damai dan Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Kuartal II-2012, TRAM mulai menggarap bisnis batubara
JAKARTA. Rencana PT Trada Maritime Tbk (TRAM) merambah bisnis tambang batubara terus bergulir. Emiten pelayaran ini tengah menyelesaikan kajian akhir atau Final review atas rencana akuisisi tambang batubara di Kalimantan. "Paling lambat kuartal II-2012 nanti kami sudah menyelesaikannya," kata Adrian E. Sjamsul, Direktur Keuangan TRAM, kepada KONTAN beberapa waktu lalu. Pengkajian tersebut merupakan langkah lanjutan setelah TRAM sepakat membeli convertible bond US$ 200 juta yang diterbitkan Awesome Coal. Dengan membeli obligasi konversi itu, TRAM bisa mengambil alih saham Awesome dari pemilik sebelumnya, yakni Zakia Limited, perusahaan Uni Emirat Arab. Nilai obligasi konversi tersebut setara dengan kepemilikan 97% saham di Awesome. Perusahaan ini memiliki areal tambang batubara seluas 5.350 hektar (ha) yang terletak di Mantar, Damai dan Kutai Barat, Kalimantan Timur.