TOKYO. Jepang, ternyata tak cukup kuat menghadapi gempuran perlambatan ekonomi dunia. Negara dengan perekonomian kedua terbesar dunia itu mengalami kontraksi ekonomi pada kuartal lalu. Pemicunya yakni turunnya ekspor dan berkurangnya anggaran belanja konsumen. Dus, hal itu membuat Negeri Matahari Terbit mengalami resesi ekonomi pertama dalam enam tahun terakhir.Berdasarkan laporan yang dirilis hari ini, ekonomi Jepang merosot 0,6% dari kuartal I yang mengalami pertumbuhan sebesar 0,8%. Selain itu, menurut salah satu anggota kabinet Jepang di Tokyo, angka Produk Domestik Bruto (PDB) juga merosot 2,4% dalam tiga bulan yang berakhir 30 Juni lalu. Padahal, pada kuartal pertama, angka PDB meningkat 3,2%. Memang, sebelumnya, para ekonom sudah memprediksikan hal itu.
Kuartal II, Perekonomian Jepang Merosot
TOKYO. Jepang, ternyata tak cukup kuat menghadapi gempuran perlambatan ekonomi dunia. Negara dengan perekonomian kedua terbesar dunia itu mengalami kontraksi ekonomi pada kuartal lalu. Pemicunya yakni turunnya ekspor dan berkurangnya anggaran belanja konsumen. Dus, hal itu membuat Negeri Matahari Terbit mengalami resesi ekonomi pertama dalam enam tahun terakhir.Berdasarkan laporan yang dirilis hari ini, ekonomi Jepang merosot 0,6% dari kuartal I yang mengalami pertumbuhan sebesar 0,8%. Selain itu, menurut salah satu anggota kabinet Jepang di Tokyo, angka Produk Domestik Bruto (PDB) juga merosot 2,4% dalam tiga bulan yang berakhir 30 Juni lalu. Padahal, pada kuartal pertama, angka PDB meningkat 3,2%. Memang, sebelumnya, para ekonom sudah memprediksikan hal itu.