Kuartal III-2022, Lion Parcel Catatkan Peningkatan Pengiriman Lebih dari 50%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa logistik, PT Lion Express atau Lion Parcel terus mencatatkan peningkatan volume pengiriman selama tahun 2022 ini. Pihaknya menyebut, hingga kuartal ketiga saja, Lion Parcel sudah mencetak pertumbuhan lebih dari 50% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

"Kami turut senang melihat keadaan yang sudah berangsur pulih, di mana aktivitas masyarakat sudah mulai kembali berjalan kembali. Kegiatan kirim-mengirim paket juga terus berjalan, di mana pada kuartal III-2022, Lion Parcel telah mencatatkan peningkatan volume lebih dari 50%," ungkap Chief Executive Officer Lion Parcel Farian Kirana, kepada Kontan.co.id, Rabu (26/10) lalu. 

Seiring dengan realisasi pertumbuhan tersebut Lion Parcel pun punya harapan untuk dapat terus mencetak pertumbuhan dan menutup tahun 2022 ini dengan hasil yang lebih baik dari tahun sebelumnya. 


Baca Juga: Dukung UMKM Lokal, Lion Parcel Resmikan Gedung Operasional Baru di Pematangsiantar

Farian mengungkapkan, ada sejumlah katalis positif yang turut mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan selama ini. Pertama, pengembangan infrastruktur dan jaringan. Saat ini, layanan pengiriman Lion Parcel telah menjangkau 98% area di Indonesia dan 26 negara di dunia. 

Menurutnya, infrastruktur dan jaringan merupakan faktor penting dalam perkembangan perusahaan logistik. Sehingga ke depan, Lion Parcel akan terus memperluas jaringan dan infrastruktur yang sudah ada serta berekspansi ke area-area yang belum terjangkau saat ini.

"Kami menyadari infrastruktur dan jaringan akan selalu menjadi prioritas untuk bisa memperkuat layanan pengiriman kami. Yang terbaru kami telah memperluas layanan pengiriman internasional kami, INTERPACK, lewat peresmian layanan ke Dili, Timor Leste," ungkap dia. 

Lalu katalis selanjutnya adalah pemaksimalan digitalisasi layanan yang sudah dilakukan selama beberapa waktu terakhir. Ini dianggap penting guna mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan Lion Parcel.

Lewat aplikasi Lion Parcel sebagai customer apps, lanjut dia, para pelanggan dapat memanfaatkan layanan pick-up paket dari mana saja dan kapan saja. Berbagai keuntungan juga diberikan, seperti kemampuan untuk real time tracking status pengiriman, pembayaran yang terintegrasi dengan digital wallet, hingga platform BisaBelanja yang bisa diakses di aplikasi Lion Parcel untuk memenuhi kebutuhan.

"Inovasi berkelanjutan juga berjalan di sisi pemasaran. Penerapan strategi 360 degree marketing dengan kampanye-kampanye yang fokus pada pemaksimalan implementasi omnichannel secara end-to-end penting bagi Lion Parcel untuk bisa menjangkau target pasar yang tepat dan mengembangkan bisnisnya dari segala sisi, termasuk brand awareness dan product development" sebutnya. 

Baca Juga: Perkuat Bisnis Logistik, Lion Parcel dan Mologiz Jalin Kolaborasi

Farian juga menyebutkan bagaimana upaya Lion Parcel dalam menyikapi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sejak beberapa waktu lalu. Tak bisa dipungkiri bahwa situasi ini menjadi tantangan yang dihadapi semua pihak, termasuk Lion Parcel. Di mana BBM telah menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi operational expense.

Terkait hal ini, Lion Parcel terus berusaha menyeimbangkan operational expense yang meningkat dengan beberapa faktor penentu harga lainnya, sehingga Lion Parcel tetap dapat menawarkan inovasi produk yang berfokus terhadap kebutuhan pelanggan dengan ongkos kirim yang tetap bersaing.

"Sebagai hasilnya, pada bulan Agustus lalu kami telah memperkenalkan kembali layanan khusus untuk paket dengan berat lebih dari 10kg, BIGPACK, yang membantu para seller dan UMKM untuk mengirimkan barang dan paket, di mana semakin besar paketnya, semakin murah ongkos kirimnya," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .