KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kinerja emiten rokok PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dan HM Sampoerna (HMSP) di kuartal III-2023 menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam laporan keuangan kuartal III-2023.

GGRM berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 4,46 triliun, melonjak 197,33% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yang hanya mencapai Rp 1,5 triliun. 

Laba per saham Gudang Garam juga mengalami kenaikan, dari Rp 778 per saham menjadi Rp 2.317 per saham.

Lonjakan laba ini didorong oleh penurunan biaya pokok penjualan sebesar 18,44% secara tahunan, yang berkurang menjadi Rp 70,33 triliun. 

Baca Juga: Kinerja Emiten Rokok Kian Mengepul, Cek Rekomendasi Saham GGRM dan HMSP

Meskipun pendapatan GGRM juga mengalami penurunan sebesar 12,96%, menjadi Rp 81,75 triliun, penurunan beban yang lebih besar berhasil meningkatkan laba kotor Gudang Garam selama Januari hingga September 2023 menjadi Rp 11,41 triliun, mencatat pertumbuhan sebesar 48,5%.

Pada akhir kuartal ketiga 2023, total aset Gudang Garam mencapai Rp 86,67 triliun, mengalami penurunan sebesar 2,13% year to date (ytd).

Sementara itu, liabilitas mengalami koreksi sebesar 13,15% ytd, menjadi Rp 26,66 triliun, dan ekuitas tumbuh sebesar 3,71% ytd menjadi Rp 60 triliun.

Sementara itu, HMSP mencatatkan kinerja yang mengesankan. Pendapatan HMSP pada periode Januari hingga September 2023 mencapai Rp 87,29 triliun, mengalami peningkatan sebesar 4,67% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022, yang hanya mencapai Rp 83,39 triliun. 

Baca Juga: Kinerja Emiten Rokok Semakin Mengepul, Begini Rekomendasi Analis

Laba bersih HMSP meningkat sebesar 26,3%, mencapai Rp 6,20 triliun dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022, yang mencapai Rp 4,90 triliun. Dengan peningkatan ini, laba per saham HMSP juga naik menjadi Rp 53 per saham dari sebelumnya Rp 42 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli