KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten di bidang periklanan, aktivitas desain khusus film, video, program TV, animasi dan komik, PT Lini Imaji Kreasi Ekosistem Tbk (FUTR) mencatatkan perbaikan kinerja di kuartal III-2023.

Melansir dari laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia, Senin (16/10), dari sisi pendapatan, FUTR mencatatkan pendapatan senilai Rp 104 miliar.

Angka ini naik 423,13% jika dibandingkan pendapatan per-September tahun lalu yang berada di angka Rp 19,88 miliar.

Lapkeu GoTo 2024: Pendapatan Naik, Beban Turun, Rugi Turun 94%

Baca Juga: Lini Imaji (FUTR) Gandeng Imbee Bidik Peluang Bisnis Senilai US$ 146 Miliar

Pendapatan perseroan di kuartal III-2023 berasal dari 4 sektor. Yang pertama adalah sektor pengolahan data senilai Rp 49,85 miliar, kemudian sektor periklanan senilai Rp 27,9 miliar.

Ada pula pendapatan dari Gudang Creative sebesar Rp 17,4 miliar dan jasa konsultasi senilai Rp 9 miliar.

Seiring dengan meningkatnya pendapatan, beberapa sektor beban juga mengalami peningkatan. Yang pertama beban pokok pendapatan yang naik 1.040% menjadi Rp 81,32 miliar.

Padahal per-September tahun berada di angka Rp 7,13 miliar.

Beban umum dan administrasi juga mengalami kenaikan sebesar 288% menjadi Rp 9,7 miliar jika dibandingkan kuartal III-2022 yang berada di angka Rp 2,5 miliar.

Baca Juga: Bidik Kinerja Naik Hingga 40%, Ini Strategi Lini Imaji (FUTR)

Meski beban-beban naik, untungnya kuartal III-2023, laba bersih tahun berjalan perseroan masih bisa lebih tinggi 26,58% dengan nilai Rp 10 miliar jika dibandingkan dengan laba bersih di kuartal III-2022 dengan nilai Rp 7,9 miliar.

Kemudian, dari sisi aset, total aset perseroan hingga akhir September 2023 berjumlah Rp 204,9 miliar. Angka ini naik 204,82% jika dibandingkan aset periode sama tahun lalu dengan nilai Rp 67,22 miliar.

Tentu saja jumlah aset ini adalah sumbangan dari liabilitas senilai Rp 17,22 miliar dan ekuitas senilai Rp 187,68 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto