JAKARTA. Hingga akhir kuartal ketiga tahun ini, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 10 triliun. Jumlah tersebut baru sekitar 53,4% dari total target yang ditetapkan perseroan tahun ini yang sebesar Rp 18,7 triliun. Meskipun masih jauh dari target, pencapaian kontrak anyar emiten konstruksi pelat merah ini selama sembilan bulan pertama tumbuh 122% dibanding periode sama tahun lalu yang hanya tercatat Rp 4,5 triliun. Manajemen ADHI optimistis bisa mencapai kontrak baru sekitar Rp 8,7 triliun di sisa tiga bulan terkahir ini. "Kami optimistis. Saat ini kami juga sudah memiliki kontrak terendah sebesar Rp 800 miliar," kata Ki Syahgolang, Sekretaris Perusahaan ADHI pada KONTAN, Jumat (16/10).
Kuartal III, ADHI kantongi kontrak baru Rp 10 T
JAKARTA. Hingga akhir kuartal ketiga tahun ini, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 10 triliun. Jumlah tersebut baru sekitar 53,4% dari total target yang ditetapkan perseroan tahun ini yang sebesar Rp 18,7 triliun. Meskipun masih jauh dari target, pencapaian kontrak anyar emiten konstruksi pelat merah ini selama sembilan bulan pertama tumbuh 122% dibanding periode sama tahun lalu yang hanya tercatat Rp 4,5 triliun. Manajemen ADHI optimistis bisa mencapai kontrak baru sekitar Rp 8,7 triliun di sisa tiga bulan terkahir ini. "Kami optimistis. Saat ini kami juga sudah memiliki kontrak terendah sebesar Rp 800 miliar," kata Ki Syahgolang, Sekretaris Perusahaan ADHI pada KONTAN, Jumat (16/10).