JAKARTA. Bank Mandiri sampai September 2015 mencatatkan laba bersih sebesar Rp 14,5 triliun. Laba tersebut tumbuh tipis 0,9% dibandingkan periode sama tahun lalu. Kenaikan laba bersih ini ditopang oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 14,6% menjadi Rp 32,4 triliun. Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin mengatakan, laba bersih naik tipis karena tahun ini bank berlogo pita emas ini fokus ke biaya pencadangan. Kebijakan itu diambil lantaran kualitas kredit nasabah masih belum terlalu bagus. Walaupun tahun ini kualitas kredit agak kurang bagus, namun ke depannya diprediksi kualitas kredit bakal membaik. "Pencadangan yang besar ini menjaga kualitas kredit bank secara umum," ujar Budi, Kamis, (29/10).
Kuartal III, laba bersih Bank Mandiri tumbuh 0,9%
JAKARTA. Bank Mandiri sampai September 2015 mencatatkan laba bersih sebesar Rp 14,5 triliun. Laba tersebut tumbuh tipis 0,9% dibandingkan periode sama tahun lalu. Kenaikan laba bersih ini ditopang oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 14,6% menjadi Rp 32,4 triliun. Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin mengatakan, laba bersih naik tipis karena tahun ini bank berlogo pita emas ini fokus ke biaya pencadangan. Kebijakan itu diambil lantaran kualitas kredit nasabah masih belum terlalu bagus. Walaupun tahun ini kualitas kredit agak kurang bagus, namun ke depannya diprediksi kualitas kredit bakal membaik. "Pencadangan yang besar ini menjaga kualitas kredit bank secara umum," ujar Budi, Kamis, (29/10).