Kunci banyak kota, China tekan kasus corona ke angka terendah dalam sebulan terakhir



KONTAN.CO.ID - BEIJING. Langkah China mengunci banyak kota membuahkan hasil. Negeri tembok raksasa melaporkan kasus baru virus corona terendah dalam sebulan terakhir, dengan kasus impor mengambil alih infeksi lokal.

Melansir Reuters, Komisi Kesehatan Nasional dalam pernyataan Selasa (2/2) menyebutkan, China mencatat 30 kasus baru virus corona pada Senin (1/2), turun dari 42 kasus sehari sebelumnya.

Jumlah tersebut menandai angka kasus harian terendah sejak melaporkan 24 kasus pada 2 Januari lalu, menurunkan gelombang terburuk wabah Covid-19 di China sejak Maret 2020.


Menurut Komisi Kesehatan Nasional, 18 kasus baru virus corona berasal dari luar negeri, menyalip infeksi yang ditularkan secara lokal untuk pertama kalinya dalam satu bulan belakangan.

Baca Juga: Awas! Vaksin virus corona palsu beredar, China tangkap pemalsu vaksin

Dari 12 infeksi virus corona lokal, Provinsi Heilongjiang di Timur Laut China menyumbang delapan kasus, sementara Provinsi Jilin yang berdekatan dengan Heilongjiang melaporkan empat kasus lainnya.

Lonjakan infeksi virus corona bulan lalu menimbulkan kekhawatiran baru tentang risiko kelumpuhan nasional lainnya menjelang liburan Tahun Baru Imlek bulan ini, ketika ratusan juta orang di China bepergian.

Pihak berwenang di daerah di mana kluster baru muncul meluncurkan tindakan agresif, termasuk penguncian, pembatasan perjalanan, dan pengujian massal, dalam upaya untuk menahan penyebaran virus corona.

Selain itu, pihak berwenang juga terus melarang perjalanan, memberlakukan persyaratan pengujian, dan menawarkan pengembalian uang untuk perjalanan yang sudah masyarakat pesan.

Jumlah total kasus virus corona terkonfirmasi di China sekarang mencapai 89.594. Sedang angka kematian akibat Covid-19 tetap, tidak berubah di 4.636.

Selanjutnya: Tim WHO kunjungi pasar Wuhan, lokasi infeksi Covid-19 pertama kali terdeteksi

Editor: S.S. Kurniawan