Kunjungan wisatawan ke Yogya menurun tiga kali lipat



JAKARTA. Jumlah kunjungan wisatawan ke Keraton Yogyakarta menurun drastis pasca letusan besar Gunung Merapi. Dari data Paguyuban Pramuwisata Keraton Jogjakarta pada Jumat (5/11) siang, jumlah wisawatan merosot hingga mencapai tiga kali lipat.Ketua Paguyuban Pramuwisata Keraton sekaligus Abdi Dalem Keraton Yogyakarta mengatakan, penurunan jumlah wisatawan sudah terjadi sejak 26 Oktober lalu. Berdasarkan catatan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Cabang Yogyakarta, jumlah wisatawan asing hanya tinggal 35%. "Sebagian besar memilih meninggalkan Yogyakarta pada letusan Merapi kali pertama 26 Oktober lalu," kata Gandu.Berdasarkan pantauan lapangan, aktivitas wisatawan di sekitar Keraton Yogyakarta terlihat sepi. Selain itu, sejumlah lapak dagangan di daerah Alun Alun Utara memilih untuk tutup sebab hujan abu vulkanik yang masih mengguyur hingga sore hari.Sementara, dua wisatawan asing asal Brasil saat ditemui di sekitar keraton, Nibal dan Victor mengaku tidak khawatir dengan letusan Merapi. Keduanya akan berlibur selama tiga pekan.Saat ini, warga keraton Yogyakarta sudah membuka sebuah posko pengungsian untuk menampung korban letusan Gunung Merapi. Posko berada di sebelah timur Alun-alun Selatan Keraton Yogyakarta, “Jika di lapangan Maguwo atau UGM tidak cukup silahkan datang ke keraton,” katanya. (Iwan al Khasni, Galih Pujoasmoro, Agung Ismianto/Tribunnews.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Edy Can