JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) melansir jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada September 2016 mencapai 1,006 juta kunjungan. Angka tersebut turun 2,45% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 1,032 juta kunjungan.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara tersebut terbagi dari wisman yang melalui 19 pintu utama sebanyak 946.437 kunjungan dan di luar 19 pintu utama sebanyak 60.216 kunjungan.

Sebanyak 922.608 kunjungan yang melalui 19 pintu utama tercatat merupakan wisman reguler dan 23.829 lainnya merupakan wisman khusus. Sementara 21.752 kunjungan di luar 19 pintu utama melalui pos lintas batas, dan lainnya sebanyak 38.464 kunjungan.

"Jumlah wisman terbesar berasal dari Tiongkok mencapai 127.238 kunjungan atau  11,71%," kata Suhariyanto dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (1/11).

Ia menambahkan, jumlah kunjungan wisman terbanyak kedua berasal dari Singapura mencapai 125.156 kunjungan, diikuti Malaysia sebanyak 119.672, Australia sebanyak 117.862 dan Jepang sebanyak 50.004.

Menurut Suhariyanto, penurunan jumlah kunjungan wisman pada September lalu akibat adanya penurunan jumlah kunjungan wisman asal Eropa dan Timur Tengah.  Namun, jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun lalu, kunjungan wisman masih naik 9,40%, di mana pada periode tersebut jumlah kunjungan tercatat sebanyak 920.100 kunjungan.

Secara kumulatif pada periode Januari-September 2016, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 8,36 juta kunjungan atau naik 8,51% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 7,71 juta kunjungan.

Sementara untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di 27 provinsi pada September 2016 mencapai rata-rata 54,16% atau turun 2,10 poin dibandingkan TPK September 2015 yang tercatat sebesar 56,26%. Begitu pula, jika dibanding  Agustus 2016, TPK hotel berbintang pada September 2016 turun 1,05 poin. (Vicki Febrianto)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini