Kunjungi Sulsel, Jokowi Resmikan Pengoperasian Jalur Kereta Api Makassar-Parepare



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Selatan pada Rabu, 29 Maret 2023. Presiden dan rombongan tiba di Pangkalan TNI AU Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros, sekitar pukul 10.50 WITA dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1.

Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Rabu (29/4), sesampainya di sana Presiden dan Ibu Negara menuju Pasar Tramo, Kabupaten Maros untuk melakukan peninjauan sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi para pedagang.

Setelah itu, rombongan akan beranjak menuju Depo Kereta Api Maros untuk meresmikan tempat tersebut sekaligus meresmikan Pengoperasian Jalur Kereta Api Lintas Makassar-Parepare Antar Maros-Barru. Di sana Presiden akan menaiki kereta api menuju Stasiun Rammang-Rammang.


Baca Juga: Pada Era Jokowi, Telah Dibangun Sepanjang 1.848,1 Kilometer Jalan Tol

Setibanya di Stasiun Rammang-Rammang, Ia akan melakukan peninjauan fasilitas stasiun dan stand usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Selepas itu, agenda dilanjutkan menuju Kampung Nelayan Desa Pajukukang untuk meninjau dan berdialog dengan sejumlah nelayan.

Selanjutnya, Presiden akan menuju Pasar Terong di Kota Makassar untuk menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi para pedagang. Presiden dan Ibu Negara direncanakan untuk bermalam di Kota Makassar dan melanjutkan agenda kunjungan kerjanya esok hari.

Sebelumnya, Presiden dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 07.50 WIB.

Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi Sulawesi Selatan yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .