KONTAN.CO.ID - NANJING. Mantan Presiden Taiwan, Ma Ying-jeou, mengunjungi China untuk pertama kalinya sejak Republik China berpindah ke Taiwan pada 1949. Dia menyatakan bahwa orang-orang di kedua sisi Selat Taiwan memiliki nenek moyang yang sama dan merupakan etnis China. Kunjungan Ma dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan antara China dan Taiwan karena Tiongkok ingin memperoleh kedaulatan atas Taiwan yang diperintah secara demokratis. Partai Progresif Demokratik Taiwan mengkritik kunjungan tersebut, terutama setelah China mengambil sekutu diplomatik Taiwan lainnya, Honduras.
Kunjungi Tiongkok, Mantan Presiden Taiwan: Kita Semua Orang China
KONTAN.CO.ID - NANJING. Mantan Presiden Taiwan, Ma Ying-jeou, mengunjungi China untuk pertama kalinya sejak Republik China berpindah ke Taiwan pada 1949. Dia menyatakan bahwa orang-orang di kedua sisi Selat Taiwan memiliki nenek moyang yang sama dan merupakan etnis China. Kunjungan Ma dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan antara China dan Taiwan karena Tiongkok ingin memperoleh kedaulatan atas Taiwan yang diperintah secara demokratis. Partai Progresif Demokratik Taiwan mengkritik kunjungan tersebut, terutama setelah China mengambil sekutu diplomatik Taiwan lainnya, Honduras.