KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Surat berharga negara (SBN) ritel yang dijual pertama tahun ini laris manis. Dengan kupon awal 6,15% untuk tenor dua tahun dan 6,35% untuk empat tahun, total penawaran yang masuk hingga Jumat (27/1) telah mencapai Rp 9,87 triliun. Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan meningkatkan kuota penawaran SBN Ritel seri SBR012 menjadi Rp 15 triliun dari sebelumnya Rp 10 triliun. Keputusan itu diambil dengan melihat antusiasme masyarakat yang tinggi serta periode masa penawaran yang masih panjang. Pemerintah secara resmi membuka masa penawaran SBN Ritel seri SBR012-T2 dengan tenor 2 tahun dan SBR012-T4 dengan tenor 4 tahun pada Kamis (19/1). Masa penawaran akan berlangsung sampai 9 Februari 2023.
Kuota SBR012 Ditambah, Masa Penawaran Masih 10 Hari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Surat berharga negara (SBN) ritel yang dijual pertama tahun ini laris manis. Dengan kupon awal 6,15% untuk tenor dua tahun dan 6,35% untuk empat tahun, total penawaran yang masuk hingga Jumat (27/1) telah mencapai Rp 9,87 triliun. Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan meningkatkan kuota penawaran SBN Ritel seri SBR012 menjadi Rp 15 triliun dari sebelumnya Rp 10 triliun. Keputusan itu diambil dengan melihat antusiasme masyarakat yang tinggi serta periode masa penawaran yang masih panjang. Pemerintah secara resmi membuka masa penawaran SBN Ritel seri SBR012-T2 dengan tenor 2 tahun dan SBR012-T4 dengan tenor 4 tahun pada Kamis (19/1). Masa penawaran akan berlangsung sampai 9 Februari 2023.