JAKARTA. Kenaikan peringkat Indonesia menjadi investment grade meniupkan angin segar bagi penerbitan obligasi korporasi berdenominasi dollar Amerika Serikat (AS) di tahun ini. Kupon untuk penerbitan obligasi dollar AS baru diprediksi akan melandai seiring dengan turunnya imbal hasil obligasi pemerintah berdenominasi the greenback di pasar sekunder. Analis Obligasi NC Securities, I Made Adi Saputra, memprediksi, kupon penerbitan baru obligasi korporasi dalam dollar AS bertenor 5-10 tahun bisa turun 20-30 basis poin (0,2%-0,3%) dibandingkan tahun lalu. Prediksi ini mengacu pada imbal hasil atau yield global bond pemerintah dan korporasi yang kian merosot di pasar sekunder. Yield global bond pemerintah yang bertenor 15 tahun, kemarin, sebesar 3,08%. Angka itu turun 0,172% daripada posisi per 9 Januari 2011 yang sebesar 3,2%. Contoh lain, yield obligasi korporasi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam dollar AS, yang memiliki tenor sama, turun 0,25% menjadi 4,42%.
Kupon obligasi dollar makin mini
JAKARTA. Kenaikan peringkat Indonesia menjadi investment grade meniupkan angin segar bagi penerbitan obligasi korporasi berdenominasi dollar Amerika Serikat (AS) di tahun ini. Kupon untuk penerbitan obligasi dollar AS baru diprediksi akan melandai seiring dengan turunnya imbal hasil obligasi pemerintah berdenominasi the greenback di pasar sekunder. Analis Obligasi NC Securities, I Made Adi Saputra, memprediksi, kupon penerbitan baru obligasi korporasi dalam dollar AS bertenor 5-10 tahun bisa turun 20-30 basis poin (0,2%-0,3%) dibandingkan tahun lalu. Prediksi ini mengacu pada imbal hasil atau yield global bond pemerintah dan korporasi yang kian merosot di pasar sekunder. Yield global bond pemerintah yang bertenor 15 tahun, kemarin, sebesar 3,08%. Angka itu turun 0,172% daripada posisi per 9 Januari 2011 yang sebesar 3,2%. Contoh lain, yield obligasi korporasi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam dollar AS, yang memiliki tenor sama, turun 0,25% menjadi 4,42%.